Sang leader grup SHINee, Onew, ternyata
pernah mengalami masa2 sulit ketika dia masih kecil… Berikut adalah
cerita tentang masa kecil Onew…
Saat Jinki masih kecil, dia adalah tipe
orang yang pergi ke toko CD game agar dia bisa bermain dengan gratis.
Anak ini selalu berusaha agar dia bisa bermain permainan itu. Namun,
suatu hari dia memutuskan untuk membeli CD game karena dia merasa malu
selalu bermain secara gratis di toko tersebut (dia benar2 anak yang
baik). Dia membeli CD game walaupun dia tidak mempunyai game player-nya.
Saat di sekolah dasar, Jinki selalu
menangis ketika dia menulis surat untuk orangtuanya setiap kali dia
memikirkan tentang orangtuanya yang selalu pulang larut untuk bekerja.
Saat di sekolah menengah, seperti
kebanyakan anak seumurnya, dia sering ingin pergi untuk bermain (dengan
teman2nya) tapi malahan, dia membantu orangtuanya bekerja.
Saat di sekolah menengah atas, dia
masuk ke akademi (SM akademi) namun dia masih melakukan kerja paruh
waktu seperti mengantar koran agar mengurangi beban orangtuanya. Saat
itu, dia juga menjadi wakil ketua kelas untuk sekolah lain. Dia
mempunyai beberapa teman yang dekat dengannya dan nilainya selalu berada
di peringkat atas. Dia bahkan menjadi juara 2 pada tahun akhir sekolah
menegah atas.
Jadwal sehari2 Jinki di sekolah menengah atas (sudah menjadi trainee di SM saat itu)
Bangun pada saat masih subuh untuk pergi berenang dan berjalan ke sekolah. Mendengar penjelasan dengan baik saat di kelas.
Setelah sekolah (masih memakai
seragam), dia pergi ke ruang training. Kebanyakan foto pre-debut Jinki
adalah saat dia dekat dengan SM Akademi dan menggunakan seragamnya.
Setelah training, dia akan pulang ke rumah dan melakukan lompat tali
sebanyak 1000 kali…ini sudah sangat dikenal (sudah banyak orang
mengetahui hal ini)
20 tahun Jinki setelah debut (umur Korea)
Masih tetap sama. Tidak peduli jika
kita melihat penampilannya atau di Night Star, dia akan tetap menyapa
orang2. Setiap kali mereka membutuhkan sesuatu, dia tidak akan ragu2
untuk membantunya. Untuk orang2 yang pernah mengkritik Jinki sebelumnya,
dia akan tetap tersenyum kepada mereka.
Selama rekaman Night Star saat mereka
melakukan donor darah dan di tengah2 latihan musikalnya… selalu
mengkhawatirkan kesehatannya. Dia bahkan menyapa/berterimakasih kepada
fans yang tidak mendonorkan darah pada saat itu.
Pada siang hari dia harus melakukan
rekaman sebuah program dan setelah itu dia harus rekaman Night Star
sampai tengah malam. Melihat dia menjadi semakin kurus dan kurus hari
demi hari, celananya menjadi semakin longgar dan longgar…
Saat dia merasa lapar, dia duduk di pojok dan memakan choco-pie…
Dll dll
Inilah sebabnya mengapa Jinki yang biasa bukanlah seorang yang biasa
credit : koreanindo
Tidak ada komentar:
Posting Komentar